Teh merupakan minuman yang sangat
popular. di Indonesia, kebiasaan minum teh lebih ditujukan untuk mendapatkan
kenikmatan, berbeda dengan masyarakat Cina atau Jepang, mereka mengkonsumsi teh
untuk mendapatkan khasiatnya yang menyehatkan. Teh hijau memiliki banyak
khasiat antara lain menurunkan kolesterol darah, mengurangi kadar gula dalam
darah, menurunkan berat badan, mencegah arthritis, kerusakan hati, gigi
berlubang, dan keracunan, dan juga sebagai antioksidan, antikanker, antimikroba.
Salah satu khasiat teh hijau sebagai
antikanker terdapat pada kandungan terbesar teh hijau yaitu senyawa epigallokatekin
galat (EGCG), yang merupakan salah satu bentuk polifenol. Semakin tinggi
kandungan polifenol-nya, akan
semakin baik hasilnya terhadap pencegahan berbagai macam penyakit.
Kadar polifenol dipengaruhi
oleh proses pengolahan teh dan kadar polifenol dalam daun teh. Kadar polifenol
dalam daun teh itu sendiri dipengaruhi oleh cuaca, varietas, jenis tanah, dan
tingkat kematangan daun ketika dipetik. Oleh karena itu produk teh hijau yang
dijual di pasaran diduga memiliki kandungan polifenol yang
berbeda-beda.
Terdapat perbedaan kadar polifenol
seduhan teh hijau pada berbagai merek teh hijau. Teh hijau yang memiliki kadar polifenol
yang paling tinggi adalah teh hijau
merek Tong Tji. (berdasarkan hasil
penelitian; Merry Lia Desvina, Universitas Diponegoro Semarang)
Adapun manfaat dari rutinitas
mengkonsumsi Teh Hijau, yaitu :
- Antioksidan dalam teh dapat melindungi tubuh dari efek polusi dan penuaan dini
- Mengandung sedikit kafein. 1/8 cangkir kopi mengandung 135 mg kafein, sementara 1 cangkir teh hanya mengandung 30-40 mg kafein sehingga tidak membuat sakit kepala atau susah tidur
- Mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Teh membuat peredaran darah lancar dan bersih. Hasil studi di Belanda memperlihatkan, orang yang minum 2-3 cangkir teh hitam perhari memiliki sedikit resiko serangan jantung daripada yang tidak pernah minum teh.
- Perkuat tulang. Ternyata bukan hanya kalsium susu yang membuat tulang anda kuat, orang yang rutin minum teh memiliki massa tulang lebih padat.
- Putihkan Gigi. Anggapan teh bisa membuat gigi nampak kusam rupanya tidak benar, sebab ternyata teh mengandung fluoride untuk mengusir karang gigi. Lebih bagus lagi jika seusai menggosok gigi, anda berkumur dengan teh tanpa gula.
- Cegah Infeksi. Kandungan teh bisa memperkuat sistem kekebalan dan menangkal serangan infeksi.
- Atasi kanker. Zat antioksidan bernama polyphenols yang ada dalam teh dapat memerangi kanker.
- Bebas kalori. Tanpa tambahan pemanis, gula atau susu, teh tetap bebas kalori.
Dengan begitu, teh hijau bagus dikonsumsi
bagi orang yang berdiet atau yang ingin mempertahankan berat badan.
Coba konsumsi teh
hijau sekitar 4 cangkir per hari. Itu dapat membakar lebih dari 80 kalori yang
tertimbun di tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar